Perusahaan
tekstil nonwoven yang komandanani Thomas Tjandrasendjaja dan Yogi —setiap
hari mengolah lebih 20 ton limbah padat menjadi bahan baku utama produk
ekonomis. Berkat kreativitas dan teknologi inovasi, tercipta green business ,
penyerapan tenaga kerja, dan pajak daerah. Kapan pemerintah melirik upaya
manajemen PT Superbtex. Gunakanlah thermobonded pad yang aman terhadap
lingkungan dan mengurangi pemanasan global.
Lebih dari
20 ton limbah padat yang berasal dari 30 perusahaan tekstil di Bandung, Jawa
Barat, ditampung oleh PT SUPERBTEX setiap hari. Limbah padat itu kemudian
disortir—menurut jenis bahan baku—kemudian diolah menjadi bahan baku utama yang
bernilai ekonomis. Foto: Rayendra L. Toruan)
Pemilik dan
manajemen 30 perusahaan tekstil tidak perlu pusing memikirkan cara dan tempat
pembuangan limbah padat di sekitar Bandung. Limbah-limbah padat itu kemudian
diolah dan menghasilkan uang tambahan dari perusahaan penampung yakni PT
Superbtex. Melihat peluang rupiah yang dihasilkan limbah padat itu, preman-preman
mendatangi perusahaan tekstil agar limbah diberikan kepada mereka yang kemudian
menjual kepada perusahaan seperti PT Superbtex.
“Harga
limbah padat tekstil jadi lebih mahal jika beli dari preman,” ujar Thomas
Tjandrasendjaja ketika ditemui di lokasi pabrik seluas 9000 m 2 di
daerah Raya Banjaran di luar kota Bandung yang didampingi oleh anak buahnya Indra
Purba , serta Bambang Harijanto dan Totok Teguh Sofianto keduanya
dari PT TEXCOMS perusahaan penjual mesin-mesin tekstil—termasuk used machine
. “Mestinya pemerintah punya good will untuk mengatur preman-preman
itu,” imbau Thomas sambil memperlihatkan beberapa produk yang telah memiliki
nilai ekonomi.
Produk-produk
ekonomis
Jumlah
pabrik tekstil dan garmen di sekitar Bandung mencapai 100 perusahaan. Selain
menghasilkan limbah padat, perusahaan tekstil juga menghasilkan limbah cair,
dan gas yang seharusnya diolah jika kita menghendaki lingkungan—seperti sungai,
pemukiman warga, area-area kosong, udara, dan pinggiran kota/desa—bersih dan
nyaman tanpa terkontaminasi limbah beracun.
Limbah—utamanya
jenis padat—tidak seharusnya dibuang asalkan kita kreatif, inovatif untuk
mengubahnya menjadi sesuatu produk yang bermanfaat—sekaligus menciptakan nilai
ekonomi. Manajemen PT SUPERBTEX mampu mengolah limbah padat dari
pabrik-pabrik tekstil menjadi bahan utama yang digunakan sebagai
isi bantal, kasur, jok sepeda motor dan roda empat, isi boneka—pengganti
dakron), sarung, penghapus billboard, dan aneka produk yang
ekonmomis. Mesin-mesin buatan Prancis dan Swis—penyortir dan
pemotong—bekerja optimal dan kemudian membentuk suatu bahan baku sesuai jenis
limbah dan produk yang diinginkan. Lihat Daftar nama mesin produksi dan
fungsinya seperti berikut:
Daftar nama
mesin dan fungsi masing-masing dengan kapasitas produksi 24.000 per hari
TEARING LINE
|
|||
Nama mesin
|
Merk
|
Negara asal
|
Fungsi
|
STARCUT
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Memotong
majun
|
SILO/BLENDING
BOX
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Menampung
dan mencampur majun hasil potongan dari starcut
|
JUMBO
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Mencabik
dan menyisir majun hingga menjadi fiber ( shoddy )
|
BALEPRESS
|
KAVURLAR
|
Turki
|
Menekan
dan mem- package shoddy dalam bentuk bale
|
Sumber: PT
SUPERBTEX
|
Sistem
produksi ( flow chart line production )
Tearing line
: Tearing
line merupakan suatu line produksi yang bertujuan untuk membuat dan
menghasilkan produk akhir berupa shoddy . Bahan baku utama dalam
pembuatan shoddy adalah majun (kain sisa produksi pakaian), yang
terlebih dahulu disortir serta dipisahkan menurut jenisnya dan membersihkan
majun itu sendiri dari sampah dan bahan lainnya yang tidak diperlukan untuk
proses selanjutnya.
Mesin-mesin
pada line produksi tearing antara lain:
- Starcut merupakan mesin yang berfungsi untuk memindahkan majun yang telah disortir menuju suatu box (kotak) yang terlebih dahulu melewati metal detector , yang fungsinya mencegah masuknya metal atau logam kedalam blending box. Mesin starcut terdiri dari dua yaitu starcut 1 dan starcut 2.
- Blending box (silo) merupakan mesin yang berfungsi untuk menampung majun yang telah meewati mesin starcut 1 , metal detector , dan starcut 2 . Selain itu blending box berfungsi untuk mencampurkan majun-majun untuk kemudian siap diproses ke tahap selajutnya yaitu pemrosesan melalui mesin jumbo.
- Jumbo merupakan mesin yang berfungsi untuk menyisir serta mencabik majun yang tersimpan dan tercampur dalam blending box sehingga menjadi serat atau kapas ( shoddy ). Dalam mesin jumbo terdapat 5 silinder yang berfungsi untuk menyisir serta mencabik majun.
Mesin pemotong bahan (Foto: Rayendra L. Toruan)
Daftar mesin untuk tekstil nonwoven dengan kapasitas
produksi mesin 16.000 kg per hari
NONWOVEN LINE
|
|||
Nama mesin
|
Merk
|
Negara asal
|
Fungsi
|
WEIGHING
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Penimbang
berbagai bahan baku yang digunakan sesuai komposisi pembuatan produk
|
HORIZONTAL
OPENER
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Melakukan
pembukaan serat dan proses pencampuran serat yang berbeda
|
SPRAY
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Memberikan
penambahan perlakuan ( treatment ) untuk serat/material yang akan
diproses, misalnya penambahan air, anti static, anti api, anti air dan zat silicon
|
EXEL
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Pencampuran
serat yang berbeda, serta melanjutkan serat agar lebih terurai
|
METAL
DETECTOR
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Mendeteksi
adanya logam dan memisahkannya agar logam tersebut tidak ikut masuk ke proses
selanjutnya
|
AIRLAY
HOPPER
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Menampung
dan mencampur bahan campuran yang akan diproses melalui air lay untuk
selanjutnya disuapkan ke mesin airlay
|
AIRLAY
|
LAROCHE
|
Prancis
|
Untuk
membentuk lapisan material dengan cara penyemburan udara sesuai dengan berat
yang diinginkan
|
OVEN
|
STRAHM
|
Swiss
|
Merekatkan
lapisan bahan dengan cara dipanaskan dan mengatur ketinggian produk akhir
|
LONGITUDINAL
CUTTER
|
STRAHM
|
Swiss
|
Memotong
produk kearah vertical
|
CROSS
CUTTER
|
STRAHM
|
Swiss
|
Memotong
produk ke arah horizontal
|
WINDER
|
STRAHM
|
Swiss
|
Menggulung
produk dalam bentuk rol
|
Sumber: PT
Superbtex
|
Mesin buatan Prancis (Foto: Rayendra L. Toruan)
- Bale press merupakan mesin yang berfungsi untuk menekan dan membungkus hasil shoddy dari mesin jumbo dengan bahan tambahan yaitu karung dan kawat.
Mesin-mesin
pada nonwoven line antara lain:
- Weighing merupakan mesin yang berfungsi sebagai penimbang berbagai bahan baku yang digunakan sesuai komposisi pembuatan produk.
- Horizontal opener merupakan mesin yang fungsinya melakukan pembukaan serat dan proses pencampuran serat yang berbeda.
- Spraying merupakan mesin yang berfungsi untuk memberikan penambahan perlakuan ( treatment ) untuk serat/ material yang akan diproses.
- Misalnya penambahan air, anti static, anti api, anti air dan zat silicon.
- Exel merupakan mesin yang berfungsi untuk proses pencampuran serat yang berbeda, serta melanjutkan serat agar lebih terurai.
- Metal detector merupakan mesin yang berfungsi untuk mendeteksi logam dan memisahkannya dari proses selanjutnya.
- Air lay hopper merupakan mesin untuk menampung dan mencampur bahan campuran yang akan diproses melalui air lay untuk selanjutnya disuapkan ke mesin air lay.
Limbah padat tekstil yang sudah diolah menjadi bahan
baku untuk produk ekonomis (Foto: Rayendra L. Toruan)
- Air lay merupakan mesin yang berfungsi untuk membentuk lapisan material dengan cara penyemburan udara sesuai dengan berat yang diinginkan.
- Oven merupakan mesin yang berfungsi untuk merekatkan lapissan bahan dengan cara dipanaskan dan mengatur hasil ketinggian padding .
- Longitudinal cutter berfungsi untuk memotong produk ke arah vertikal.
- Cross cutter berfungsi untuk memotong produk ke arah horizontal.
- Winder merupakan mesin yang fungsinya menggulung produk dalam bentuk rol.
Perbandingan
penggunaan padding nonwoven dengan foam dilihat dari segi
lingkungan
Nowoven
padding : Bahan yang
digunakan adalah PET recycle fiber (berasal dari daur ulang botol
kemasan air mineral), shoddy fiber (berasal dari daur ulang limbah kain
garmen), coconut fiber (berasal dari sabut kelapa), dengan bahan
pengikat menggunakan Polyester low melting fiber . Bahan-bahan tersebut
adalah hasil daur ulang yang ramah lingkungan karena bahan-bahan tersebut tidak
beracun dan tidak berbau lagi. Dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang
seperti ini, maka kita turut serta mengurangi limbah, mengurangi emisi karbon
dari pembakaran limbah garmen atau botol kemasan air mineral yang akan
mengurangi efek pemanasan global.
Setelah
limbah padt tekstil diolah menjadi bahan baku yang kemudian dijadikan sebagai
produk-produk yang ekonomis (Foto: Rayendra L. Toruan)
Foam : Bahan yang digunakan adalah
campuran bahan-bahan kimia beracun yaitu POLYOL, AIR, KATALIS, BAHAN KIMIA
SPESIAL contoh anti api, anti yellow, anti bakteri, dan ISOSIANAT untuk
menghasilkan busa yang dimungkinkan dengan penggunaan blowing agent yaitu
gas Chloro Flouro Carbon (CFC/Freon). Blowing agent inilah yang
seperti kita ketahui sangat berdampak buruk terhadap kerusakan lingkungan. Chloro
Fluoro Carbon (CFC) sebagai bahan peniup pada saat proses produksi. Foam
merupakan gas yang tidak beracun dan mudah terbakar serta sangat stabil.
Begitu stabilnya gas ini sehingga baru akan terurai setelah 65-130 tahun kemudian.
Gas ini akan melayang ke udara mencapai lapisan ozon di atmozfer dan akan
terjadi reaksi serta akan menjebol lapisan pelindung bumi serta menimbulkan
efek rumah kaca.
Jika
dibandingkan dari sisi ekonomi, produk-produk yang menggunakan foam akan
jauh lebih murah daripada produk-produk nonwoven khususnya thermobonded
pad yang diproduksi oleh PT Superbtex. Apalah artinya harga tersebut jika
kita dapat menjadikan lingkungan kita bebas polusi dan limbah serta membuat
hidup lebih sehat dengan menggunakan produk-produk thermobonded pad yang
ramah lingkungan.
Produk
benang dari limbah padat tekstil yang diolah menjadi sarug, penghapus papan
tulis. Penghapus (dengan merek Mr. Klim) papan tulis ini lebih mudah menyerap
tinta sehingga cocok digunakan di kantor instansi pemerintah, pendidikan,
perusahaan dan sebagainya (Foto: Rayendra L. Toruan)
Membuat
benang shoddy recycle fiber
Bahan shoddy
fiber dicampur dengan virgin polyester fiber dimasukan ke mesin blowing
untuk dibuka serat-seratnya yang telah dipress. Kemudian dibentuk menjadi
lap dengan menggunakan schucher . Shoddy fiber yang sudah menjadi
lap dimasukan ke mesin carding , dan mesin ini akan menyisir fiber
tersebut hingga menjadi lurus dan rata dan menjadi sliver. Sliver tersebut
kemudian diratakan kembali pada mesin drawing . Setelah mendapatkan
sliver yang lurus dan rata, kemudian sliver tersebut dimasukan ke mesin open
end yang akan melakukan proses pemilinan ( draft ) dan pemuntiran ( spin
) terhadap sliver hinggan berubah bentuk menjadi benang sesuai
dengan yang kita inginkan.
Mr. Klin
adalah salah satu produk thermobonded pad PT Superbtex yang berbahan dasar
shoddy fiber. Kelebihan Mr.Klin: a. Produk yang ramah lingkungan karena berasal
dari bahan daur ulang ( shoddy fiber ); dan b.Tidak menimbulkan goresan
pada permukaan papan tulis, karena Mr. Klin menggunakan bahan yang halus yang
tidak menggunakan pegangan dari kayu atau dari plastik.
Sumber: http://www.mmindustri.co.id/limbah-tekstil-jadi-produk-ekonomis-dan-ramah-lingkungan/
0 komentar:
Posting Komentar